* Bahan : semen - ejakulat
* Normal :
1. Bentuk : > 50 % bentuk normal kepalanya oval
2. Volume : > 1 ml ( Ind 2 – 3 ml )
3. pH : 7,2 – 7,8
4. Bau : khas Acasia
5. Warna : putih kanji atau putih keabu – abuan
6. Jumlah : > 20 juta tiap ml
7. Viscositas : selama 1- 2 detik. 20 menit setelah dikeluarkan / jika disentuh dengan alat pengaduk tidak terjadi benang – benang ( makin rendah viskositas makin baik )
8. Gerak spermatozoa : gerak baik minimal 50 %
A. Perhatian : Puasa seks / abstinentia 3 – 7 hari ( < 3 hr belum maks, > 7 hr terlalu banyak, gerak terganggu ).
Cara : masturbasi( dianjurkan), senggama terputus, kondom (Spermaticid)
Tumpah ? 1st spermatozoa + prostate , end vesica seminalis.
B. Faal : Ejakulat berisi
a. spermatozoa dari testis + sekret dari epididimis
b. sekret dari tubuli seminiferi
c. secret dari prostate
d. secret dari vesica seminalis
Pemeriksaan ini dapat digunakan untuk melihat keefektifan vasektomi atau forensic dalam sekresi vaginal atau di baju.
C. Interpertasi :
Ø Menurun : infertilitas, vasektomi
D. OBAT : berpengaruh pada hasil lab menurun : obat antineoplastik, estrogen.
PEMERIKSAAN :
Bergumpal dan akan mencair – liquefaction – menit ke 15 – 20 ok enzim prostat
MAKROSKOPIS :
1. Viskositas
Permukaan dg pipet atau batang gelas ditarik jadi benang 3 – 5 cm. >panjang --> >viscositas
0,1 ml ejakulat dalam Elliasson pipet diteteskan 1st menetes dlm waktu 1-2 detik
2. pH segera setelah liquefaction
3. Bau ok oksidasi spermin kel prostat
4. Warna mis kekuningan ok pantang lama / obat / makanan tertentu
5. Volume
MIKROSKOPIS :
1. Pergerakan
2. Jumlah
3. Morfologi
ANALISIS KIMIA
Biasanya bila : volume < 2 cc; motilitas segera turun; tahu fs kel acesoris
1. Prostat : As citric, as folat, Zn, Mg
2. Vesica seminalis : fructose, prostatglandin
3. Epididimis : Glyseryl phosphoryleholine, carnitine
2/3 ejakulat dari vesica seminalis
volume turun v seminalis fs turun --> infeksi
fructose <
azoospermia occlusi/ agenesis duct ejakulat
fructose (-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar